MAN 2 Kota Bima Stand with Palestine
Sabtu, 18 November 2023 – MAN 2 Kota Bima kedatangan tamu mulia, seorang Syaikh berkebangsaan Palestina. Syaikh Saeb Helles adalah Pimpinan Yayasan Darul Itqan Palestina Cabang Indonesia, bergerak dalam dakwah dan kemanusiaan untuk upaya pembebasan Palestina. Kedatangan rombongan Syaikh Saeb disambut meriah oleh seluruh warga MAN 2 Kota Bima. Sebelum aksi Penggalangan donasi dilakukan, kegiatan diawali dengan penyampaian berita terkini yang sebenar-benarnya terjadi di Tanah Palestina.
Syaikh Saeb beserta rombongan Darul Itqan sudah keliling Indonesia dalam Kegiatan Roadshow Empathy For Palestine sebagai upaya mengedukasi warga Indonesia tentang keadaan Palestina dan ini kali perdana bagi beliau hadir di Bima. Syaikh membuka ceramahnya dengan mengingatkan kita semua bahwa Baitul Maqdis (Masjid Al Aqsa) adalah milik seluruh umat muslim di dunia, bukan hanya milik muslim Palestina. Maka dari itu, pada kesempatan ini Syaikh membawakan ceramah dengan judul Al-Aqsa Amanah bagi kaum muslimin.
Allah subhanahu wata’ala telah memberikan kemuliaan khusus pada Masjid Al - Aqsa sebagai mana Allah memberikan kemuliaan Masjidil Haram dan Allah memberikan kemuliaan Masjid Nabawi. Adapun beberapa point penting yang kita bisa petik dari ceramah beliau tentang ‘mengapa kita harus membantu pembebasan Palestina’, diantaranya:
- Al Aqsa adalah kiblat pertama Umat Muslim dan masjid bersejarah dalam perkembangan Islam dunia.
- Allah menjadikan Mi’raj (red: perjalanan Nabi Muhammad saw. ke langit) dimulai dari Masjid Al Aqsa, padahal tidaklah sulit bagi Allah untuk menaikan Nabi langsung dari Masjidil Haram ke langit.
- Pada Perjalanan Isra Mi’raj, Allah ingin menghubungkan kedua masjid besar bagi Umat Islam, Masjid Al Aqsa adalah masjid pertama yang dijadikan kiblat kaum muslimin, sedangkan Masjidil Haram adalah kiblat kedua (dan berlaku hingga sekarang). Masjidil Haram adalah masjid pertama yang dibangun di muka bumi, sedangkan Masjid Al Aqsa adalah masjid kedua.
- Al Aqsa adalah satu-satunya tempat di muka bumi ini dimana Allah mengumpulkan seluruh nabi pada peristiwa Isra Mi’raj, dimana Nabi Muhammad salallahu alaihi wassalam menjadi imam dan para nabi sebelumnya menjadi makmum.
- Tempat yang paling banyak dihuni oleh para nabi adalah Tanah Baitul Maqdis.
- Sebagaimana Allah menjadikan Madinah itu aman bagi Nabi Muhammad, begitu pula Allah jadikan Baitul Maqdis itu aman bagi Nabi Ibrahim.
Dapat disimpulkan bahwa Allah memuliakan Masjidil Aqsa, Nabi Muhammad dan Para Nabi sebelumnya mengagungkan Baitul Maqdis, para sahabat, tabi’in dan tabi’at, senantiasa menjaga kemulian Baitul Maqdis. Tapi umat yang sekarang seakan lalai pada Baitul Maqdis, kian memudar kemuliaannya seakan tidak semulia Masjidil Haram dan Masjidil Nabawi. Terlebih sekarang Palestina tengah dihadapkan pada agresi militer secara brutal oleh israel. Dimana berdampak pada korban jiwa yang berjatuhan, hancurnya Kota Gaza, padamnya listrik, berkurang secara drastis pasokan air dan makanan sehingga kondisi warganya sangat memprihatinkan.
Sebagai bagian dari umat islam yang turut mengemban amanah dalam menjaga kemuliaan Baitul Maqdis, sudah seharusnya kita ikut membela pembebasan Palestina dan turut membantu warganya, atas nama kemanusiaan juga sebagai wujud kita dalam menjalankan amanat undang-undang yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945, penjajahan di atas dunia harus dihapuskan. “Warga Palestina sekarang sedang mewakili seluruh umat islam seluruh dunia untuk membela kemuliaan Baitul Maqdis. Mereka akan terus bertahan, akan terus berjuang, hingga pembebasan atas Palestina menjadi nyata”, tambah Sang Syaikh. Diantara yang bisa kita lakukan sebagai bentuk dukungan terhadap Palestina, antara lain:
- Mengetahui dan menujukkan sikap peduli
- Ikut menyuarakan pembebasan palestina
- Memboikot produk dari perusahaan israel dan perusahan yang mendukung israel (sesuai Fatwa MUI)
- Mengiringi perjuangan mereka dengan donasi terbaik dengan niat berjihad dengan harta. Berjihad dengan jihad terbaik, berjihad dengan apa yang kita bisa karena begitupun saudara kita di Gaza
- Mengiringi perjuangan mereka dengan do’a
Selanjutnya, MAN 2 Kota Bima, dipimpin Syaikh Saeb mendoakan seluruh warga Palestina agar selalu tabah dan kuat dalam ujian yang tengah dihadapi. Momen penyerahan cendera mata sebagai ucapan terimakasih dari Syaikh Saeb Helles kepada Madrasah diterima langsung oleh Ibu Kepala Madrasah, Ibu Muslihah, S.Pd. Dalam sambutannya, Kepala MAN 2 Kota Bima mengungkapkan rasa bangga kepada seluruh siswa siswi MAN 2 Kota Bima yang ternyata memiliki jiwa kepedulian yang besar dan empati yang mendalam tehadap sesama. Kepala Madrasah juga mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas keikhlasan hati siswa-siswi yang menyisihkan uang belanjanya untuk membantu warga Palestina. Kepala Madrasah menyampaikan harapannya agar donasi ini bisa bermanfaat bagi semua pihak. “Semoga donasi ini bermanfaat bagi warga Palestina dan bagi kita, semoga ini terhitung sebagai amal baik yang dicatat disisi Allah subhanahu wata’ala. Aamiin” imbuh Muslihah, S.Pd menutup kalamnya.
Pada kesempatan kali ini, MAN 2 Kota Bima berhasil menggalang dana sebesar Rp15.739.000,- dan penyerahan donasi langsung diterima oleh Ketua Yayasan Darul Itqan Indonesia. Donasi ini adalah kali kedua yang telah digalang pada bulan ini. Sebelumya MAN 2 Kota Bima telah menggalang donasi dan dikirimkan melalui Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sehingga total donasi warga MAN 2 Kota Bima adalah senilai Rp20.739.000,-.